Minggu, 30 Juni 2013

Contoh perhitungan struktur kolom baja

Struktur kolom baja dapat digunakan untuk berbagai macam bangunan, bermacam kelebihan bisa didapatkan jika menggunakan baja sebagai bahan bangunan, namun pengunaanya tidak bisa dengan cara perkiraan atau “biasanya begini” karena dapat berakibat fatal seperti keruntuhan bangunan yang berpotensi menjadi penyebab kecelakaan atau bahkan hilangnya nyawa seseorang. dan kalaupun kuat bisa jadi bahan yang dipilih terlalu besar sehingga terjadi pemborosan biaya pembangunan yang seharusnya dapat dihemat. Jadi perlu perhitungan secara teliti dan benar sehingga bisa ditentukan jenis profil baja yang akan digunakan. dari jenis profil tersebut maka dapat dilihat detail ukuran dan data lainya dari tabel baja yang dikeluarkan resmi oleh pemerintah maupun lembaga lainya. Jika sudah begini maka bangunan yang kuat, indah dan murah dapat dengan mudah kita wujudkan.

Contoh penggunaan kolom baja
  • Bangunan industri seperti pabrik atau gudang.
  • Untuk gedung lapangan futsal.
  • Stadiun sepakbola dengan struktur baja.
  • Kolom praktis rumah tinggal.

Contoh perhitungan struktur kolom baja
contoh perhitungan struktur kolom baja
Data struktur Baja
Sebuah mesin diatas lantai seberat 99 ton, berat plat lantai + pekerja + beban lain-lain 1 ton jadi total beban struktur adalah  100 ton. beban tersebut didistribusikan ke empat buah kolom profil baja WF masing-masing tingginya 3 m, tumpuan yang digunakan adalah jepit-jepit. Bentuk struktur dan keterangan lainya dapat dilihat padagambar diatas namun sementara jawaban tidak perlu dilihat dahulu karena akan kita bahas dibawah. Pertanyaanya! Berapa dimensi profil baja yang aman digunakan untuk profil baja tersebut?
Perencanaan struktur Baja
Data tambahan untuk perhitungan
  • Untuk mencari beban pada setiap kolom kita gunakan metode amplop.
  • N = 25 ton
  • Lk untuk jepit-jepit = 1/2 * L = 0.5 x 3 m = 1,5 m
  •  ŝ  tegangan izin baja = 1600 kg/cm2.
Dipakai profil baja WF 100 x 100 . kita lihat spesifikasinya pada tabel baja maka didapatkan data sebagai berikut
  • A = 21.9 cm2
  • Ix = 383 cm4
  • Iy = 134 cm4
  • ix = 4.18 cm2
  • iy = 2.47 cm2
Keterangan simbol
  • A = Luas penampang profil baja.
  • w = faktor tekuk.
  • s = tegangan baja.
  • ŝ = tegangan izin baja.
  • N = gaya batang tekan.
  • Lk = panjang tekuk batang tekan.
Dari data-data diatas lalu kita lanjutkan ke langkah inti perhitungan.
  • Ä… = Lk / iy = 150 / 2.47 = 60.72874 kita bulatkan menjadi 61
  • Dari nilai Ä… tersebut lalu kita lihat tabel faktor tekuk w untuk mutu baja 37 ( fe 360 ) – PPBBI – 1984 halaman 12. kita dapatkan nilai w sebesar 1.351
Selanjutnya kita kontrol tegangan yang terjadi pada baja, jika tegangan tersebut lebih kecil atau sama dengan tegangan izin baja 1600 kg/cm2 maka struktur o.k sehingga profil baja wf 100 x 100 dapat kita pakai.
  • s tegangan baja = w * (N/A) = 1.351 * ( 25000 kg/ 21.9 cm2) = 1542.237 kg/cm2 kita bulatkan menjadi 1543 kg/cm2.
  • s = 1543 kg/c2 lebih kecil dari ŝ = 1600 kg/cm2. maka struktur aman.

Demikian tutorial sederhana struktur kolom profil baja ini, mohon dikoreksi jika ada yang salah atau bagi yang hendak menambahkan penjelasan maka kita terima dengan senang hati .

cara menyelesaikan proyek tepat waktu

Mengerjakan sebuah proyek bangunan tepat waktu akan memberikan kepuasan tersendiri selain itu juga akan menghemat biaya pembangunan proyek tersebut, untuk proyek dengan nilai kontrak besar misalnya 100 m lebih maka diperlukan tips-tips khusus agar kegiatan pembangunan proyek bangunan dapat selesai sesuai jadwal yang sudah dibuat serta menghasilkan bangunan dengan kualitas maksimal.
Uraian berikut ini mungkin bisa jadi tambahan referensi atau sekedar mengingatkan kembali akan hal-hal yang sebaiknya dilakukan untuk kelancaran proses pekerjaan proyek.


Cara menyelesaikan proyek tepat waktu
  1. Pelajari terlebih dahulu proyek yang akan dikerjakan secara mendalam karena dengan bigitu kita bisa menentukan langkah-langkah terbaik yang akan digunakan, contohnya untuk membangun proyek pada kondisi masyarakat tertentu maka diperlukan pendekatan-pendekatan khusus agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan dikemudian hari sehingga dapat menghambat jalanya pekerjaan pembangunan.
  2. Pastikan surat izin mendirikan bangunan ( IMB ) sudah beres sebelum pembangunan dimulai, sringkali kita lihat sebuah proyek bangunan dipasang garis kuning dilarang melintas karena proyek tersebut belum memiliki IMB hal ini tentu dapat menghentikan kegiatan proyek yang dapat menyebabkan kerugian.
  3. Pelajari material dan tenaga kerja yang akan dibutuhkan, apakah termasuk sesuatu yang sulit ditemukan, jika iya maka diperlukan upaya khusus untuk mendatangkanya ke proyek seperti meng impor dari negara lain atau memproduksi sendiri, juka material tersebut menyebabkan pekerjaan terkait lainya tidak dapat dilaksanakan maka sudah dapat dipastikan terjadi pemborosan waktu.
  4. Berikan tanggung jawab pekerjaan kepada tenaga kerja yang tepat dan profesional dibidangnya masing-masing hal ini tentu berpengaruh besar terhadap waktu penyelesaian pekerjaan.
  5. buatlah jadwal sedetail mungkin tentang waktu peleksanaan masing-masing item pekerjaan seperti dengan cara membuat kurva s, network planning, bar chart yang dapat dijadikan sebagai rambu-rambu waktu pelaksanaan, mengukur progres pekerjaan yang sudah dikerjakan, serta mengontrol setiap waktu item pekerjaan mana yang perlu dipercepat.
  6. Berikan penghargaan terbaik pada setiap bagian penanggung jawab bidang pekerjaan sehingga dapat termotivasi untuk menyelesaikan pekerjaanya secepat mungkin.
  7. Bayarlah gaji / tunjangan karyawan sesuai jadwal yang telah ditetapkan :-) jika menginginkan setiap karyawan bekerja dengan maksimal.
  8. selalu evaluasi pencapaian pekerjaan yang sudah dilaksanakan apakah sudah sesuai dengan waktu yang sudah ditetapkan sebelumnya.
  9. buat secara rinci daftar resiko kecelakaan kerja yang mungkin terjadi dan bagaimana upaya-upaya yang mungkin dilakukan baik pemcegahan maupun cara untuk mengatasinya, dengan begini diharapkan tidak terjadi kecelakaan kerja yang dapat menghentikan jalanya pekerjaan pembangunan proyek.
  10. selalu ber invosai, kreatif dan mencoba hal-hal baru yang mungkin dapat dilakukan :-)
Begitulah beberapa tips untuk menyelesaikan proyek tepat waktu yang tentunya masih terdapat banyak lagi tips-tips yang lain, oleh karena itu bagi yang kebetulan tahu bisa dilanjutkan .

Contoh laporan mingguan proyek kontraktor

Laporan mingguan proyek merupakah sebuah pertanggung jawaban dalam bentuk tertulis mengenai kegiatan yang sudah dijalankan selama satu minggu untuk kemudian dituangkan dalam bentuk tertulis, laporan mingguan ini dibuat oleh kontraktor atau konsultan pengawas untuk diberikan kepada owner atau pemilik proyek. dengan adanya laporan ini maka proses pelaksanaan pekerjaan dapat diarsipkan.

Sebelum membuat laporan mingguan proyek maka terlebih dahulu dibuat laporan harian proyek yang merupakan laporan per hari mengenai pekerjaan yang sedang dilaksanakan, dari 7 laporan harian proyek tersebut maka dapat dibuat rekap selama satu minggu kerja dalam bentuk laporan mingguan.

Laporan mingguan proyek kontraktor berisi berbagai data pekerjaan yang antara lain sebagai berikut:
  1. Nomor laporan mingguan
  2. Nama kontraktor dan nama konsultan
  3. Judul laporan
  4. Nama proyek yang dibuat laporan.
  5. Periode tanggal dan waktu laporan
  6. Jumlah tenaga kerja dan keahlian masing-masing tenaga kerja selama satu minggu bekerja di proyek, dapat dibuat dalam bentuk tabel untuk mengisi jumlah absen harian.
  7. Pekerjaan yang dilaksanakan dibuat sejelas mungkin mengenai lokasi pekerjaan, nama pekerjaan dan besarnya volume progres yang sudah diselesaikan selama satu minggu penuh.
  8. Bahan atau material yang telah digunakan
  9. Alat kerja yang dipakai untuk melaksanakan pekerjaan.
  10. laporan curah hujan atau cuaca selama proses pelaksanaan proyek berlangsung satu minggu , laporan ini cuaca ini dapat digunakan kontraktor sebagai alasan keterlambatan kerja untuk menghindari denda keterlambatan pekerjaan dikemudian hari.
  11. form persetujuan konsultan pengawas atau managemen konstruksi.
  12. Form pengajuan kontraktor atau yang membuat laporan mingguan proyek.
  13. Lampiran -lampiran foto pelaksanaan proyek maupun hasil akhir kegiatan.
  14. serta data-data lain menyesuaikan kebutuhan dan permintaan pemilik proyek.

Masing-masing perusahaan kontraktor atau konsultan pengawas biasanya mempunyai starandar formulir laporan minggunan tersendiri untuk digunakan disetiap pekerjaan proyek. dari laporan mingguan proyek ini kemudian dibuat rekap dalam bentuk bulan selama 1 bulan penuh.

Berikut ini contoh laporan mingguan proyek yang dibuat dengan software microsoft excel barangkali berguna :-)


Format laporan mingguan diatas hanya sebagai contoh saja yang dalam penggunaanya dapat dimodifikasi tata letak tabel dan tampilanya sesuai dengan kebutuhan masing-masing ...

oke...semoga bermanfaat....

Time schedule proyek

Time schedule adalah rencana alokasi waktu untuk menyelesaikan masing-masing item pekerjaan proyek yang secara keseluruhan adalah rentang waktu yang ditetapkan untuk melaksanakan sebuah proyek.
Time schedule pada proyek konstruksi dapat dibuat dalam bentuk
  • Kurva S
  • Bar chart
  • Network planning
  • schedule harian, schedule mingguan, bulanan, tahunan atau waktu tertentu.
  • Pembuatan time schedule dengan bantuan software seperti ms project.
Tujuan atau manfaat pembuatan time schedule pada sebuah proyek konstruksi antara lain:
  • Pedoman waktu untuk pengadaan sumber daya manusia yang dibutuhkan.
  • Pedoman waktu untuk pendatangan material yang sesuai dengan item pekerjaan yang akan dilaksanakan.
  • Pedoman waktu untuk pengadaan alat – alat kerja.
  • Time schedule juga berfungsi sebagai alat untuk mengendalikan waktu pelaksanaan proyek.
  • Sebagai tolok ukur pencapaian target waktu pelaksanaan pekerjaan.
  • Time schedule sebagai acuan untuk memulai dan mengakhiri sebuah kontrak kerja proyek konstruksi.
  • Sebagai  pedoman pencapaian progress pekerjaan setiap waktu tertentu.
  • Sebagai pedoman untuk penentuan batas waktu denda atas keterlambatan proyek atau bonus atas percepatan proyek.
  • Sebagai pedoman untuk mengukur nilai suatu investasi
Untuk dapat menyusun time schedule atau jadwal pelaksanaan proyek yang baik dibutuhkan:
  • Gambar kerja proyek
  • Rencana anggaran biaya pelaksanaan proyek
  • Bill of Quantity ( BQ ) atau daftar volume pekerjaan
  • Data lokasi proyek berada
  • Data sumberdaya meliputi material, peralatan, sub kontraktor yang tersedia disekitar lokasi pekerjaan proyek berlangsung.
  • Data sumber daya material, peralatan, sub kontraktor yang harus didatangkan ke lokasi proyek.
  • Data kebutuhan tenaga kerja dan ketersediaan tenaga kerja yang di butuhkan untuk menyelesaikan pekerjaan.
  • Data cuaca atau musim di lokasi pekerjaan proyek.
  • Data jenis transportasi yang dapat digunakan disekitar lokasi proyek.
  • Metode kerja yang digunakan untuk melaksanakan masing-masing item pekerjaan.
  • Data kapasitas prosduksi meliputi peralatan, tenaga kerja, sub kontraktor, material.
  • Data keuangan proyek meliputi arus kas, cara pembayaran pekerjaan, tenggang waktu pembayaran progress dll.
Begitulah kurang lebih penjelasan tentang time schedule, untuk penjelasan tentang kurva s, bar chart, network planning sudah dibuat dalam artikel tersendiri. Koreksi maupun tambahan Penjelasan time schedule lainya dapat dimasukan dibawah.

Daftar rapat koordinasi pada proyek konstruksi

Bekerja di proyek konstruksi tidak akan pernah lepas dari masalah karena kegiatan membangun itu sendiri merupakan suatu kegiatan memecahkan persoaalan pada suatu tempat dengan mendirikan bangunan agar bisa menjadi solusi untuk fasilitas aktifitas yang tidak bisa dilakukan sebelumnya. bermacam masalah tersebut membutuhkan upaya pemecahan dan penyatuan visi antar organisasi pekerja proyek sehingga dapat mencapai tujuan bersama yaitu membangun sebuah bangunan seperti apa yang diharapkan sebelumnya, hal ini membutuhkan suatu pertemuan khusus untuk membahasnya yang dinamakan rapat koordianasi proyek. terdapat bermacam tipe rapat dapat dikelompokan menurut pembahasan dan apa yang terlibat di dalamnya. berikut ini daftar rapat koordinasi yang ada pada pelaksanaan proyek konstruksi skala besar seperti gedung bertingkat tinggi atau pembangunan jalan raya.

Rapat Teknik / Engineering
Koordinasi beberapa staf proyek bagian teknik seperti Quality qontrol, Quantity surveyor, drafter, logistik dan bagian lainya yang dipimpin oleh manajer teknik untuk membahas hal-hal yang berkaitan dengan  pekerjaan teknik seperti rencana daftar pekerjaan atau material yang harus diadakan lebih awal, rencana pembuatan shop drawing, pembuatan dokumen kontrak dll.

Rapat pelaksana lapangan
Dipimpin oleh manajer lapangan untuk membahas rencana kerja ke depan dan berbagai permasalahan seputar pelaksanaan dilapangan seperti usulan dari pelaksana atau mandor untuk merapikan item pekerjaan tertentu agar bisa melakukan langkah selanjutnya, membahas check list pekerjaan jelek dilapangan agar bisa segera diperbaiki. rapat ini dapat dilakukan sehari sekali atau seminggu sekali.

Rapat kontraktor dan management konstruksi
Pertemuan kontraktok dan konsultan pengawas hampir dilakukan setiap hari misalnya untuk proses pengajuan izin kerja item pekerjaan tertentu, pengajuan gambar shop drawing sebagai pedoman pelaksanaan, aproval material, perhitungan volume bangunan bersama, penyampaian memo lapangan atau site instruction dari management konstruksi kepada kontraktor.

Rapat kontraktor dan perencana
Membahas permasalahan teknis seputar perencanaan seperti pengajuan material yang akan digunakan oleh kontraktor, usulan perubahan desain dari kontraktor setelah melakukan value engineering, membahas adanya perbedaan kondisi lapangan dengan gambar perencanaan sebelumnya sehingga memerlukan desain ulang, dan bermacam tema bahasan lainya yang diharapkan dapat memperlancar aktifitas jalanya pelaksanaan pembangunan proyek konstruksi.

Rapat besar ( Pemilik proyek + perencana + kontraktor + konsultan pengawas )
Semua pimpinan lembaga yang terlibat dalam pelaksanaan proyek bertemu dalam waktu seminggu atau sebulan sekali untuk membahas hal-hal seputar pelaksanaan, seperti penyampaian keinginan pemilik proyek agar dapat diaplikasikan oleh kontraktor, penyampaian beberapa teguran konsultan pengawas kepada kontraktor agar jalanya pekerjaan tetap berpedoman pada kontrak awal, pembahasan kontrak kerja selanjutnya dan lain-lain.

Selain itu bisa diadakan rapat koordinasi proyek lainya apabila dalam keadaan darurat atau sedang membahas rencana tertentu seperti perencanaan rekreasi bersama karena proyek sudah dapat selesai dengan baik.

Masa Pemeliharaan dan Jaminan Konstruksi

Dalam setiap proyek sudah umum dicantumkan masa pemeliharaan yang tanggungjawabnya dibebankan kepada penyedia jasa, dengan jangka waktu mulai dari tiga bulan hingga satu tahun, biasanya tergantung nilai proyek dan dicantumkan dalam klausul kontrak. Dalam masa pemeliharaan penyedia jasa wajib memantau hasil kerjanya, dan menjaga (memelihara) agar tidak terjadi kerusakan-kerusakan. Apabila terjadi kerusakan bangunan yang disebabkan karena kualitas yang tidak sesuai spesifikasi teknik maka semua biaya perbaikan ditanggung oleh penyedia jasa. Masa pemeliharaan sebagaimana tercantum dalam kontrak bukanlah waktu untuk menyelesaikan sisa-sisa pekerjaan, melainkan untuk pemeliharaan pekerjaan yang sudah 100 persen selesai dan telah dilakukan serah terima pertama pekerjaan.

Tanggungjawab penyedia jasa tidak berhenti setelah masa pemeliharaan habis, tetapi tetap dibebani tanggungjawab dalam waktu tertentu sesuai dengan klausul kontrak (biasanya dicantumkan dalam pasal kegagalan bangunan). Tanggungjawab ini disebutjaminan konstruksi. Dalam Undang-undang Jasa Konstruksi No. 18 tahun 1999 pada Bab Vi Pasal 25 ayat (2) disebutkan kegagalan bangunan yang menjadi tanggung jawab penyedia jasa sebagaimana dimaksud pada ayat (1) ditentukan terhitung sejak penyerahan akhir pekerjaan konstruksi dan paling lama 10 (sepuluh) tahun.

Yang dimaksud penyedia jasa dalam hal ini adalah kontraktor dan konsultan (perencana dan pengawas). Kegagalan bangunan yang disebabkan bukan karena keadaan force majeur bisa menjadi tanggungjawab kontraktor maupun konsultan. Kegagalan bangunan sebagaimana dimaksud dalam UUJK ditetapkan oleh pihak ketiga selaku penilai ahli. Kegagalan bangunan bisa terjadi akibat kesalahan perencanaan maupun kesalahan dalam pelaksanaan serta pengawasan. Sesuai pasal 43 UUJK No. 18 Tahun 1999, maka pihak penyedia jasa yang melakukan kesalahan dan mengakibatkan terjadinya kegagalan bangunan bisa dikenai pidana maksimal 5 tahun atau denda maksimal 10 persen (bagi perencana) dan 5 persen (bagi pelaksana/pemborong) dari nilai kontrak.

Oleh karena beratnya tanggungjawab sesuai ketentuan undang-undang, disarankan kepada penyedia jasa untuk berhati-hati dalam proses tender maupun dalam proses perencanaan, pelaksanaan serta pengawasan. Perencanaan yang salah, pelaksanaan yang salah dan pengawasan yang salah dapat menyebabkan terjadinya kegagalan bangunan dan berakibat sanksi pidana atau denda. Undang-undang Jasa Konstruksiberlaku baik untuk proyek pemerintah maupun proyek swasta, dan berlaku bagi usaha orang-perorangan maupun badan usaha.

Dalam proses tender, pemilik proyek yang diwakili oleh panitia tender harus menekankan pentingnya jaminan konstruksi. Hal ini dimaksudkan supaya peserta tender berhati-hati dalam melakukan penawaran, tidak asal memenangkan tender saja. Peserta tender harus diingatkan bahwa tanggungjawab kontraktor tidak hanya sampai masa pemeliharaan berakhir tetapi sampai maksimal 10 tahun setelahnya. Selama ini yang sering terjadi adalah penyedia jasa tidak pernah dibebani tanggungjawab perbaikan suatu pekerjaan yang rusak setelah masa pemeliharaan berakhir. Padahal banyak pekerjaan yang rusak akibat kualitas yang tidak baik, atau kualitasnya hanya bertahan sampai masa pemeliharaan berakhir. Biasanya pemerintah akan mengeluarkan biaya lagi untuk perbaikan, bukannya meminta pertanggungjawaban penyedia jasa. Hal ini tentu menyebabkan terjadinya ekonomi biaya tinggi. Kejadian seperti ini sudah sering terjadi, dan dibiarkan. Atau semua pihak pura-pura tidak mengetahui perihal jaminan konstruksi?.

Cara membuat network planning manual

Melanjutkan artikel sebelumnya tentang pengertian network planning selanjutnya kita akan mencoba membuat secara sederhana dan untuk memudahkanya maka dirangkum dalam bentuk tutorial cara membuat network planning manual. kenapa manual? karena untuk membuatnya juga bisa menggunakan bantuan software seperti MS Project. contoh pekerjaan yang akan kita gunakan sebagai data adalahpasangan pondasi batu kali yang sebelumnya sudah kita buat dalam bentuk bar chart dan kurva S. sebagai langkah awal kita buat terlebih dahulu rincian item pekerjaan yang ada.

Daftar item pekerjaan pasangan pondasi batu kali dengan target total waktu pelaksanaan adalah 8 hari kerja
NO
JENIS PEKERJAAN
DURASI WAKTU
A
Persiapan
6 hari
B
Galian tanah
2 hari
C
Lantai kerja
2 hari
D
Pasir urug
1 hari
E
Pasangan batu kali
3 hari
F
Urugan tanah kembali
0 hari
Jika kita jumlahkan total durasi waktu adalah 15 hari padahal targetnya hanya 8 hari, disinilah kita memerlukan pembuatan network planning untuk mengatur perletakan jadwal yang bagus.

Dari tabel rincian pekerjaan dan durasi waktu tersebut maka dapat kita pikirkan bagaimana urutan kegiatan pasangan pondasi batu kali akan kita lakukan, pada bagian mana pekerjaan yang harus selesai sebelum dapat mengerjakan kegiatan lain, dan pada item pekerjaan mana yang waktu pelaksanaanya tidak mempengaruhi kegiatan lain, secara umum dapat kita tuliskan bayangan urutan kerja sebagai berikut
  • pekerjaan persiapan dilakukan diawal pekerjaan sampai berkakhirnya kegiatan.
  • Galian tanah harus selesai sebelum dapat melakukan pekerjaan pembuatan lantai kerja.
  • Setelah membuat lantai kerja lalu dilanjutkan pekerjaan pasir urug dan pasangan batu kali.
  • Urugan tanah kembali baru bisa dilakukan setelah kegiatan pemasangan selesai.
Dari data dan logika berpikir tersebut maka dapat kita tuangkan kedalam sebuah diagram network planning agar fikiran kita dapat mengerti orang lain sekaligus sebagai pedoman dalam penentuan jadwal pelaksanaan setiap item pekerjaan sehingga secara global pekerjaan dapat selesai dalam waktu yang direncanakan.

Jadi cara membuat network planning adalah seperti gambar berikut
network planning

Pada gambar diatas kita temui bentuk dan huruf yang artinya adalah
  • Huruf A, B, C, D = item pekerjaan
  • Angka diatas panah menunjukan durasi waktu
  • Angka lingkaran sebelah atas menunjukan durasi hari berasal dari penjumlahan angka yang diatas tanah dan waktu sebelumnya ( dhitung kedepan )
  • Angka lingkaran sebelah atas menunjukan durasi hari berasa dari pengurangan angka durasi pekerjaan dikurangi angka diatas panah ( dihitung mundur )
  • Garis panah solid menunjukan pekerjaan yang masuk lintasan kritis, sedangkan garis panah putus-putus menunjukan pekerjaan yang santai.

Demikian sekilas tentang cara membuat network planning manual, bagi yang hendak menambahkan atau koreksi bisa dilanjut dibawah.

Cara menjadi kontraktor bangunan yang baik

Selalu ada peluang jika kita mau belajar dan berani mengambil sebuah kesempatan dengan segala resikonya, salah satu bidang usaha yang menjadi favorit lulusan teknik sipil adalah kontraktor. Lalu bagaimana cara menjadi pemborong bangunan yang baik agar usaha yang kita jalani dapat berkembang pesat atau minimal bisa mendatangkan penghasilan rutin karena selalu ada saja calon pembangun rumah yang meminta kita untuk bekerja sama. ternyata jawabanya cukup sederhana namun bisa jadi sulit dilakukan karena ada kaitanya dengan pengendalian diri dalam lingkup kecil sampai dengan perusahaan, Rahasianya kita atau kontraktor harus bersifat
  • Benar : kita harus melakukan pembangunan dengan benar yang untuk mendukung hal ini kita bisa belajar tentang ilmu bangunan dan ilmu agama sehingga dapat melaksanakan pekerjaan dengan benar sesuai dengan kontrak konstruksi.
  • Cerdas : pandai menciptakan inovasi baru untuk memperlancar pembangunan seperti memikirkan metode kerja terbaik sehingga dapat dipilih cara pelaksanaan paling bagus dengan biaya murah serta menghasilkan kualitas bangunan maksimal.
  • Dapat dipercaya : tidak melakukan kecurangan dalam bekerja seperti pengurangan penggunaan bahan bangunan ;-(
  • Menyampaikan : melaksanakan borongan sesuai dengan amanat yang diberikan oleh pemilik bangunan kepada kita sebagai kontraktor.
Keempat sifat tersebut adalah teladan dari Nabi Muhammad SAW yang apabila kita jalankan maka bisnis apapun akan berjalan dengan lancar :-) kenapa bisa demikian? karena promosi paling bagus adalah ketika pelanggan kita menceritakan tentang kebaikan kinerja kita sebagai kontraktor, ingat pembeli lebih percaya pada cerita sesama pembeli dari pada mendengar janji besar penjual :-)

Berapa modal untuk jadi kontraktor
Untuk alumni kuliah teknik sipil atau lulusan STM jurusan bangunan sebenarnya sudah mempunyai modal besar, ingat Ilmu dan harta lebih berharga mana? Seseorang yang mempunyai warisan perusahaan dari orang tua cukup besar bisa jadi akan segera habis jika tidak mempunyai ilmu yang cukup untuk mengelolanya. Namun dengan ilmu dapat mencari harta, apalagi jika mempunyai keduanya tentu akan jauh lebih baik :-) lalu modal apa saja yang diperlukan untuk membuat perusahaan kontrakor?
  • Ilmu
  • Uang
  • Koneksi atau hubungan silaturahmi yang banyak dan baik.
  • Aset ( Properti, kendaraan, alat bangunan dll )
Jika salah satu diantaranya belum punya maka bisa diupayakan misalnya ilmu dengan belajar, uang dengan bekerja menjadi karyawan terlebih dahulu sambil mempelajari dunia usaha atau dengan cara meyakinkan investor agar mau memberikan modal dengan tawaran bagi hasil.

Membuat Nama Perusahaan kontraktor
Nama disini bisa digunakan sebagai brand usaha kita, jadi dalam membuat sebaiknya dipilih sebuah nama yang mudah diingat dan dapat mewakili bidang usaha kita contohnya PT. Kontraktor akan mewakili perusahaan bangunan sedangkan PT. Makanan tentu kurang cocok jika dijadikan nama perusahaan yang bergerak dibidang borong bangunan :-o . Untuk pengurusan legalitas usaha dapat membaca artikel yang khusus membahas tentang cara membuat perusahaan kontraktordisini

Yah.. masing-masing punya strategi dan cara tersendiri dalam mengembangkan perusahaan kontraktornya, oleh karena itu bagi yang sudah pengalaman dapat menambahkan tips dibawah agar berguna bagi yang sedang membutuhkan, gak perlu takut tersaingi :-o siapa tahu dengan banyaknya pengusaha kontraktor bangunan yang baik maka akan menghasilkan persatuan yang kuat untuk dapat menguasai pasar dunia sehingga peluang mendapat proyek akan semakin besar.

Penyebab kegagalan proyek bangunan

Secara umum kita ketahui bahwa kriteria keberhasilan sebuah proyek konstruiksiadalah ketika dapat menghasilkan sebuah bangunan yang murah namun dengan kualitas bagus. Untuk mewujudkan hal ini maka ratusan atau bahkan ribuan kontraktordi Indonesia maupun dunia kemudian melakukan bermacam inovasi dan coba-coba aga proses pembangunan dapat berhasil sesuai apa yang direncanakan atau jika perlu harus lebih baik diluar dugaan. permasalahanya adalah banyaknya kendala dan rintangan sehingga seringkali menjadi penyebab kegagalan proyek bangunan skala besar maupun sampai yang terkecil. nah.. disini kita coba buat daftar ha-hal yang berpotensi menyebabkan kegagalan sehingga dapat dijadikan guru berharga dalam melangkah kedepanya.

Standar keberhasilan proyek bangunan
Kegagalan berrarti apa yang terjadi ternyata dibawah dari standar yang ditetapkan, oleh karena itu sebelum mengatakan gagal maka perlu sebuah ukuran standar keberhasilan yang dalam dunia proyek konstruksi dapat kita buat seperti ini.
  • Hemat biaya pelaksanaan.
  • Selesain dalam waktu cepat.
  • Mendapat Keuntungan atau nilai lebih dari kontrak proyek.
  • Kualitas bangunan bagus.
  • Struktur bangunan kuat dan tahan lama minimal dalam jangka waktu perencanaan masa pakai.
  • Kebahagiaan sumber daya manusia sebagai pembangun.
  • Tidak terjadi kecelakaan kerja atau biasa disebut juga dengan zero accident.

Penyebab kegagalan proyek bangunan
Dari standar keberhasilan diatas maka dapat kita uraikan beberapa hal yang dapat menjadi penghambat terwujudnya cita cita tersebut.
  • Waktu pelaksaan mundur, hal ini berarti terdapat biaya tambahan yang dibutuhkan untuk menyelesaikan proyek. keterlambatan ini bisa disebabkan berbagai hal seperti kurangnya kemampuan manajemen proyek atau terjadi kendala di lapangan yang sulit dipecahkan.
  • Pembayaran progres tertunda, bagi kontraktor yang mengandalkan biaya proses pelaksaan dari masukan biaya tagihan pada pemilik proyek maka akan sangat terpengaruh jika ternyata pembayaran terlambat.
  • Proses aproval material lama misalnya dalam pemilihan warna dan texture keramik, sebelum diputuskan oleh pemilik proyek maka proses pemasangan keramik belum bisa dilakukan.
  • Terjadi bencana alam seperti gempa bumi, kebakaran, banjir dll.
  • Pekerja proyek tidak jujur atau melakukan korupsi sehingga dapat menimbulkan kerugian pekerjaan.
  • Terjadi kesalahan dalam perencaan yang berakibat fatal, misalnya kesalahan pemilihan ukuran dan jenis material struktur kolom beton sehingga menjadi penyebab keruntuhan bangunan.
  • Terjadi kecelakaan kerja, hal ini bisa diatasi membuat rambu-rambu proyek dan mengadakan penyuluhan secara rutin kepada pekerja akan bahaya resiko kecelakaan.
  • Situasi politik kacau sehingga berpotensi menimbulkan gejolak harga bangunan.

Selain hal-hal diatas tentu masih banyak lagi hal-hal yang bisa menjadi penyebab kegagalan proyek bangunan, karena setiap kondisi dan perbedaan waktu akan sangat berbeda permasalahan dan cara yang bisa dilakukan, selamat berkarya dan memikirkan inovasi terbaik agar kegiatan proyek bangunan dapat selesai dengan bagus...

Pengawasan dan Pengendalian Mutu Pekerjaan proyek

Pengawasan dan Pengendalian Mutu Pekerjaan (Quality Control)
Untuk memperoleh hasil pekerjaan struktur yang sesuai dengan standart dan dapat dipertanggungjawabkan , maka mutu bahan untuk struktur dan finishing bangunan tersebut harus sesuai dengan standart kualitas yang telah ditetapkan. Untuk mencapai tujuan tersebut maka perlu dilakukan kegiatan pengawasan dan pengendalian mutu yang meliputi pemilihan bahan, pengujian berkala, cara pelaksanaan, perawatan, dan pemeliharaannya.
Dalam pengendalian mutu bahan, penekanan yang diberikan adalah pada pekerjaanbeton, besi,dan bata, serta campuran spesi, yang merupakan bagian terbesar dari pekerjaan struktur dan finishing.
Dalan pengendalian mutu pekerjaan, penekanan yang diberikan adalah pada pekerjaan beton bertulang untuk pekerjaan struktur dan untuk pekerjaan finishing arsitekturpemakaian jenis-jenis material finishing sesuai spesifikasi teknis dan approval material yang telah disetujui oleh pemilik, serta campuran spesi yang sesuai spesifikasi. Dan tidak kalah pentingnya pengawasan terhadap gambar kerja.

quality-control

Pengawasan Terhadap Gambar proyek
Pada proyek bangunan, gambar memegang peranan yang sangat penting. Ide dan perencanaan semuanya dituangkan dalam sebuah gambar teknik. Dari gambar inilah dipecahkan metode pelaksanaan pekerjaan hingga suatu bangunan dapat terelisasi.
Adapun beberapa jenis gambar teknik pada suatu proyek bangunan adalah sebagai berikut:

1. Gambar Tender
Gambar tender adalah gambar yang dimiliki pemilik (owner) yang dibuat untuk menganalisa dan membuat Rencana Anggaran Biaya (RAB) pada suatu proyek yang akan dikerjakan.

2. Gambar For Construction
Gambar For Construction adalah gambar yang digunakan sebagai pedoman untuk membuat gambar detail pelaksanaan konstruksi (shop drawing).

3. Gambar Shop Drawing
Gambar Shop Drawing adalah gambar yang dibuat oleh kontraktor dengan pedoman gambar for construction yang digunakan sebagai pedoman atau dasar pelaksanaan pekerjaan di lapangan.

4. Gambar As Built Drawing
Gambar As Built Drawing adalah gambar actual pelaksanaan setelah proses pekerjaan lapangan selesai dikerjakan.

Pengawasan terhadap gambar memegang peranan yang tidak kalah pentingnya, dimana setiap pekerjaan lapangan harus sesui dengan spesifikasi gambar. Setiap proses pembuatan gambar juga harus melalui proses pemeriksaan. Pembuatan Shop drawing dilakukan oleh kontraktor pelaksana, kemudian dilakukan pemeriksaan yang dilakukan oleh konsultan pengawas. Pada pengawasan terhadap shop drawing ini terdapat tiga parameter yang menyatukan status gambar, yaitu:

1. Approved
Artinya shop drawing disetujui untuk dijadikan pedoman pelaksanaan dilapangan.

2. Approved as note
Artinya shop drawing disetujui dengan catatan-catatan yang ada untuk dijadikan pedoman pelaksanaan di lapangan.

3. Not Approved
Artinya gambar shop drawing tidak disetujui, maka kontraktor harus melakukan perbaikan-perbaikan sesuai dengan kesalahan dan catatan yang ada.

Pengawasan Pekerjaan Form Work / bekisting
Pengawasan pekerjaan form work adalah pengawasan terhadap pelaksanaan pembuatan bekisting. Yang merupakan pelaksanaan pekerjaan form work adalah pengawasan terhadap elevasi lantai, pinjaman as, dimensi bekisting, kekokohan scaffolding dan support, pemeriksaan bahan bekisting yang memenuhi syarat, dan pelaksanaan pengawasan pekerjaan lapangan.
Pentingnya pengawasan terhadap pekerjaan form work karena pekerjaan ini yang akan memberikan bentuk pekerjaan pembesian dan pekerjaan beton. Sehingga pekerjaan from work harus dilaksanakan sesuai dengan spesifikasi shop drawing.

Pengawasan Pekerjaan Pembesian
Setelah pengawasan pekerjaan form work, diisyaratkan pula untuk pemeriksaan mutu besi beton yang digunakan, Besi beton yang dipakai dalam bangunan harus memenuhi persyaratan terhadap metode pengujian dan pemeriksaan untuk bermacam-macam mutu baja beton (yang luas penampang batang dalam mm² telah eksak ditentukan) sehingga batang mengalami putus.

Pengawasan Terhadap Mutu Beton
Selama masa pelaksanaan mutu beton dan mutu pelaksanaan perlu diawasi dan diperiksa secara continew dengan jalan membuat dan menerima benda uji yang diambil dari campuran beton. Dimana bentuk dan ukuran dari benda uji yang akan dipergunakan dapat mempengaruhi kekuatan tekan dari beton.
Penggunaan beton pada proyek ini adalah beton siap pakai (ready mix) karena melihat factor efisiensi pembuatan beton tersebut. Sebelum dipergunakan, terlebih dahulu diadakan pengetesan dengan pengujian kekentalan adukan beton ke dalam kubus atau silinder untuk diperiksa kekuatan beton terhadap gaya tekan. Sebagai perbandingan kekuatan tekan pada berbagai benda uji.

Pengawasan Terhadap Pekerjaan Pasangan, Plesteran, dan Acian dinding
Selama masa pelaksanaan pekerjaan finishing arsitektur juga sangat perlu pengawasan yang tinggi, seperti pada pekerjaan pasangan dinding mulai dari mutu adukan, air yang digunakkan, kelurusan dan kerapihan pasangan, sebab apabila terjadi kesalahan akan membuang waktu dan biaya. Selanjutnya pekerjaan plesteran dan acian, apabila pekerjaan pasangan lurus dan rapi maka ketebalan plesteran menjadi efisien karena ketebalan plesteran rata-rata sama.

Pengawasan Terhadap Pekerjaan Pasangan Lantai ( Keramik)
Pekerjaan terhadap pekerjaan finishing lantai keramik juga sangat penting untuk menjaga kualitas pemasangan dalam hal ini kerataan pemasangan dan adukan perekat keramik agar apabila pasangan keramik sudah kering tidak keropas. Disisi lain kualitas material keramik itu sendiri juga sangat berpengaruh dalam kerapian pemasangan lantai keramik.

Pengawasan Terhadap Pekerjaan Pengecatan
Pengawasan pekerjaan ini perlu diperketat dalam hal pencampuran cat dengan pengencer cat dan tentunya material cat itu sendiri jangan sampai berubah dari spesifikasi yang telah ditentukan. Untuk mengaplikasikannya biasanya cat harus menutupi warna acian dinding hingga tidak ada bayangan warna acian yang ditimpa oleh cat itu sendiri. Untuk pengecetan dinding luar dilapisi lagi dengan sealer alkali guna melindungi cat dari panas dan hujan agar cat tidak mudah pudar.

Pengawasan terhadap Pekerjaan Finishing Lainnya
Seperti halnya pengawasan terhadap pekerjaan diatas, jadi semua pekerjaan seharusnya memerlukan pengawwasan agar terkontrol, karena apabila terjadi kesalahan segera terdeteksi. Dalam hal ini seperti pada pekerjaan pembuatan dan pemasangan kusen pintu dan jendela, pemasangan asesoris lainnya, juga saluran air bersih dan kotor.

Cara membuat Kurva S

Kurva S? dingin? he… tu kan es beneran, Kurva S kali ini adalah sebuah Jadwal pelaksanaan yang disajikan dalam bentuk tabel dan bagan menyerupai huruf  S. berikut ini cara membuat kurva S dengan microsoft excel.
seperti gambar ini:



Kenapa menyerupai huruf S? karena kurva S yang baik adalah pelan disaat awal pekerjaan kemudian cepat di tengah dan santai lagi di akhir jadwal. bentuk grafik ini perlu dibuat sebaik mungkin karena akan mempengaruhi arus keuangan proyek dan penjadwalan pendatangan material serta hal-hal penting lainya.
O.k, kita akan membuat sebuah Kurva S tentang suatu pekerjaan konstruksi pondasi ( he.. pilih yang mudah, bagi yang sudah pinter harap maklum yah… ):mrgreen:

Suatu pekerjaan pondasi dengan rincian harga sebagai berikut:
  • Pekerjaan persiapan @ Rp.100.000,00
  • Pekerjaan galian @Rp.150.000,00
  • Pekerjaan lantai kerja @ Rp.Rp.200.000,00
  • Pekerjaan Pasir urug @ Rp.Rp.150.000,00
  • Pekerjaan pasangan batu kali @ Rp.400.000,00
  • Pekerjaan urugan kembali @ Rp.100.000,00
  • Total harga seluruh pekerjaan pondasi = Rp.1.100.000,00
Langkah pertama adalah memperkirakan waktu pelaksanaan masing – masing pekerjaan
  • Pekerjaan persiapan @ 6 hari
  • Pekerjaan galian @ 2 hari
  • Pekerjaan lantai kerja @ 2 hari
  • Pekerjaan Pasir urug @ 1 hari
  • Pekerjaan pasangan batu kali @ 3 hari
  • Pekerjaan urugan kembali @ 1 hari
Kalau dijumlahin total harinya 15 hari dong? betul. tapi dalam membuat kurva S, ada item pekerjaan yang bisa dilaksanakan bersamaan, selanjutnya menghitung bobot masing – masing pekerjaan
Rumusnya : (Harga pekerjaan/harga total pekerjaan)x100%
misal bobot pekerjaan persiapan =(rp.100.000,00/Rp.1.100.000,00)x100%=9.09
begitu juga dengan item pekerjaan lainya dihitung satu persatu.
langkah berikutnya adalah membagi bobot pekerjaan dengan durasi kemudian meletakan pada kolom hari pelaksanaanya
contoh pekerjaan persiapan = 9.09:6=1.52

memasukanya seperti tabel dibawah ini, harinya bebas terserah kita:razz:


berikutnya menggambar kurva s sesuai dengan bilangan presentasi pada setiao baris item pekerjaan ( huruf merah ) :oops:



demikian semoga berguna ya, kalau ingin download kurva S dalam microsoft excel bisa klik DiSini yang berisi file sama seperti gambar diatas sehingga bisa melihat rumus yang digunakan pada masing-masing baris dan kolom di excel ..

Konsultan Pengawas dalam pelaksanaan proyek


Konsultan pengawas adalah pihak yang ditunjuk oleh pemilik proyek ( owner ) untuk melaksanakan pekerjaan pengawasan. Konsultan pengawas dapat berupa badan usaha atau perorangan. perlu sumber daya manusia yang ahli dibidangnya masing-masing seperti teknik sipil, arsitektur, mekanikal elektrikal, listrik dan lain-lain sehingga sebuah bangunan dapat dibangun dengan baik dalam waktu cepat dan efisien.

Konsultan pengawas dalam suatu proyek mempunyai tugas sebagai berikut:
  1. Menyelenggarakan administrasi umum mengenai pelaksanaan kontrak kerja.
  2. Melaksanakan pengawasan secara rutin dalam perjalanan pelaksanaan proyek.
  3. Menerbitkan laporan prestasi pekerjaan proyek untuk dapat dilihat oleh pemilik proyek.
  4. Konsultan pengawas memberikan saran atau pertimbangan kepada pemilik proyek maupun kontraktor dalam proyek pelaksanaan pekerjaan.
  5. Mengoreksi dan menyetujui gambar shop drawing yang diajukan kontraktor sebagai pedoman pelaksanaan pembangunan proyek.
  6. Memilih dan memberikan persetujuan mengenai tipe dan merek yang diusulkan oleh kontraktor agar sesuai dengan harapan pemilik proyek namun tetap berpedoman dengan kontrak kerja konstruksi yang sudah dibuat sebelumnya.
Konsultan pengawas juga memiliki wewenang sebagai berikut:
  1. Memperingatkan atau menegur pihak peleksana pekerjaan jika terjadi penyimpangan terhadap kontrak kerja.
  2. Menghentikan pelaksanaan pekerjaan jika pelaksana proyek tidak tidak memperhatikan peringatan yang diberikan.
  3. Memberikan tanggapan atas usul pihak pelaksana proyek.
  4. Konsultan pengawas berhak memeriksa gambar shopdrawing pelaksana proyek.
  5. Melakukan perubahan dengan menerbitkan berita acara perubahan ( site Instruction)
  6. Mengoreksi pekerjaan yang dilaksanakan oleh kontraktor agar sesuai dengan kontrak kerja yang telah disepakati sebelumnya.

Konsultan pengawas biasa diadakan pada proyek bangunan dengan skala besar seperti gedung bertingkat tinggi, bagian ini bisa merangkap dalam hal management konstruksi atau MK namun perbedaanya adalah MK mengelola jalanya proyek dari mulai perencanaan,pelaksanaan sampai berakhirnya proyek sedangkan konsultan pengawas hanya bertugas mengawasi jalanya pelaksanaan proyek saja. dalam kondisi nyata dilapangan diperlukan kerjasama yang baik antara konsultan pengawas dengan kontraktor agar bisa saling melengkapi dalam pelaksanaan pembangunan sehingga tidak ada pihak yang dirugikan misalnya kontraktor dibatasi oleh waktu dalam melaksanakan pekerjaan jadi akan sangat terpengaruh dari proses aproval materialatau shop drawing dari konsultan pengawas :-).

Perencanaan bangunan bertingkat

Kegiatan perencanaan adalah suatu kegiatan yang sangat pokok dan penting sebelum melaksanakan sebuah proyek. Terjadinya kesalahan pelaksanaan ataupunmetode kerja yang tidak berurutan akan memberikan kerugian pada proyek. Perencanaan yang tepat dan matang akan memudahkan dalam mencapai tujuan utama sebuah pekerjan konstruksi, yaitu tepat waktu, tepat mutu, serta tepat biaya. Perencanaan yang dilaksanakan dalam sebuah proyek harus memenuhi persyaratan seperti dibawah ini, antara lain:

a. Konstruksi harus kokoh dan memiliki nilai estetis yang baik.
b. Mutu pekerjaan terjaga dengan baik.
c. Biaya pelaksanaan harus efisien dan ekonomis.
d. Waktu pelaksanaan tepat, sesuai dengan time schedule.
e. Aman dan nyaman untuk digunakan.
f. Mempertimbangkan aspek Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3).
g. Berdasarkan aturan hukum yang berlaku.

Pada umumnya dalam perencanaan suatu pekerjaan proyek konstruksi, terdiri dari 3 macam perencanaan, meliputi :

a.  Perencanaan Arsitektur
b.  Perencanaan Struktur
c.  Perencanaan Mekanikal, Elektrikal, dan Plumbing.

Ketiga proses tersebut saling berkaitan dan harus ada koordinasi untuk menghasilkan suatu bangunan yang kuat, stabil, serta mempunyai view arsitektural yang baik, demi keamanan dan kenyamanan bangunan.
Fungsi bangunan ‘pada proyek tempat penulis kerja praktek’ adalah sebagai hunian yang tergolong sederhana dan terjangkau bagi masyarakat menengah kebawah (hunian bersubsidi). Termasuk dalam rumah susun sederhana hak milik (rusunami).
  • Tinjauan Perencanaan Arsitektur
Tahap yang pertama dari sebuah perencanaan bangunan adalah perencanaan arsitektural, yang didalamnya meliputi landscape bangunan, eksterior dan interiorruangan. Sesuai fungsi bangunan sebagai rusunami dengan kebutuhan akan unit hunian yang banyak, ‘proyek tempat penulis kerja praktek’ dirancang dengan bentuk bangunan menyerupai huruf U dengan corridor yang terletak memanjang diantara unit hunian (Gambar 1.1). Hal ini dilakukan untuk mengoptimalkan lahan yang ada. Untuk setiap unit huniannya dengan ukuran standar 5 x 5 m2, terdiri dari 2 kamar tidur, 1 ruang duduk, 1 kamar mandi, dan 1 balkon. Setiap lantai hunian untuk 7 (tujuh)tower memiliki jumlah total 350 unit hunian. Landscape â€˜proyek tempat penulis kerja praktek’ dengan tema “One Stop Service”, dilengkapi pusat perbelanjaan terbuka, tropical tree, dan playground yang terintegrasi di keseluruhan tower.
Dari segi eksteriornya, konsep desain arsitekturnya bergaya modern minimalis, simpel, dan praktis, sehingga cocok sebagai hunian masa kini yang sering diminati. Untuk perencanaan interiornya, jenis material finishing yang digunakan bersifat sederhana. Pasar yang diincar adalah konsumen dengan potensi pasar menengah kebawah.
perencanaan gedung bertingkat

  • Tinjauan Perencanaan Struktur
Struktur adalah suatu kesatuan dan rangkaian beberapa elemen yang dirancang agar mampu menerima beban luar maupun berat sendiri tanpa mengalami perubahan bentuk yang melewati batas persyaratan
perencanaan gedung bertingkat
sistem-struktur-high-rise-building
Sistem Struktur High Rise Building

Pada dasarnya setiap sistem struktur pada suatu bangunan merupakan penggabungan berbagai elemen struktur secara tiga dimensi. Fungsi utama dari sistem struktur adalah untuk memikul secara aman dan efektif  beban yang bekerja pada bangunan, serta menyalurkannya ke tanah melalui pondasi. Beban yang bekerja pada bangunan terdiri dari beban vertikal, beban horisontal/beban lateral, getaran, dan sebagainya. Pada high rise building, jika pengaruh beban horisontal/beban lateral lebih besar dari kriteria kekakuan (stiffness) yang direncanakan, maka dapat menimbulkan deformasi ataupun defleksi lateral yang besar. Hal ini dapat menyebabkan kerusakan atau keruntuhan struktur. Untuk memperkecil deformasi ataupun defleksi lateral tersebut, maka digunakan dinding geser (shear wall) agar struktur menjadi lebih kaku.

Ramalan masa kejayaan Indonesia

Ramalan masa kejayaan indonesia ini adalah sesuatu yang pasti dan akan terjadi, Indonesia merupakan sebuah wilayah emas yang berada dijalur katulistiwa yang terkenal dengan keindahaanya, mempunyai kekayaan alam yang luar biasa dilengkapi dengan sumber daya manusia super jenius dalam jumlah sangat banyak melimpah ruah. Semua itu ibarat raksasa tertidur lelap yang menunggu saat tepat untuk dibangunkan oleh orang-orang terpilih. Lalu kapan saatnya tiba masa kejayaan itu, tanggal, bulan atau tahun berapa? apakah 2014,2020,2050,2100 atau tahun selanjutnya? kita semua belum tahu karena masa depan adalah rahasia Tuhan penguasa seluruh alam semesata. jadi biarlah waktu yang akan menjawabnya. disini ane akan mencoba menuliskan beberapa ciri-ciri kondisi yang terjadi saat Indonesia mencapai puncak kejayaan.

Ciri-ciri datangnya masa kejayaan Indonesia
  1. Ada yang bilang akan muncul satria piningit atau ratu adil benarkah itu? betul, namun perlu kita lihat terlebih dahulu bagaimana perjuangan orang-orang terdahulu khususnya para pejuang yang telah berkorban dan berhasil mewujudkan masa kejayaan pada setiap zamanya, mereka adalah para nabi dan rasul, mereka jauh lebih hebat dari ratu adil yang masih belum jelas seperti apa, yang perlu diingat adalah meskipun hebat namun kejayaan tidak akan pernah terwujud tanpa persatuan, perjuangan dan pengorbanan. karena Tuhan tidak akan mengubah nasib suatu kaum jika kaum tersebut tidak berusaha mengubahnya, jadi jika ingin jaya di masa depan maka harus banyak mempelajarinya, memahaminya dan menerapkanya dalam kehidupan sehari-hari untuk membangun indonesia.
  2. Pernah membeli perangkat elektronik? disitu biasanya disertakan buku panduan, jika kita mau membaca dan memahaminya maka akan sangat mudah dalam mengoperasikan produk yang telah kita beli. lalu bagaimana agar kita bisa mudah dalam mengelola indonesia ini? maka jawabanya tentu dengan membaca dan memahami buku panduan yang sudah di berikan oleh Tuhan pencipta alam semesta khususnya wilayah Nusantara ini. apa buku itu? semua manusia pada dasarnya tahu namun seringkali keangkuhan telah membuat diri untuk melupakanya atau hanya menyimpanya sebagai hiasan almari, padahal jika mau menggunakanya maka akan sangat membantu proses perjalan menuju zaman keemasan.
  3. Sebagian besar rakyat Indonesia telah berhasil melawan penjajahan yang ada pada dirinya sendiri sehingga bisa merdeka lahir dan bathin, karena perjuangan terberat dan terhebat adalah ketika sudah berhasil mengalahkan diri sendiri sehingga siap berkarya untuk bermanfaat bagi sekitarnya sesuai kemampuan unik masing-masing pribadi.
  4. Jika banyak rakyat yang telah merdeka lahir batin maka dalam memilih pemimpin pasti akan memunculkan tokoh-tokoh terbaik yang memang pantas dan bisa memimpin. Tuhan sudah mendidik kita lima kali sehari, permasalahanya adalah apakah kita sudah benar-benar ikut pendidikan, sering membolos atau hanya mengantuk dan sibuk sendiri ketika di kelas sehingga melupakan pelajaran berharga yang telah disampaikan berulang-ulang.
  5. Adanya perpaduan antara ilmu dan iman, dengan ilmu hidup menjadi mudah dan dengan iman maka hidup menjadi terarah. jika salah satunya tidak seimbang maka masa kejayaan masih terlalu jauh untuk terwujud.
  6. Tidak ada sumber ketakutan lain selain kepada Tuhan, Jika Indonesia masih takut dengan negara tertentu maka selamanya akan terjajah, bentuk penjajahan itu tidak akan hilang hanya dengan berteriak “merdeka” lalu bebas, karena penjajah bisa mempelajari kegagalanya lalu mencari alternatif terbaik sehingga berubah bentuk dalam wujud lain misalnya menguasai bisnis tertentu, menguasai ekonomi, menguasi dunia pendidikan dan sejenisnya.
  7. Indonesia akan mengalami masa kejayaan jika sudah siap menjadi sesuatu yang bisa memancarkan manfaatnya kepada seluruh negara atau bahkan alam semesta, kejayaan tidak akan pernah tercapai apabila indonesia masih sibuk mengurus diri agar bisa hidup enak, karena kemudahan justru akan didapat ketika kita berhasil membantu kesulitan orang atau negara lain.
  8. Seorang presiden sebaik apapun tidak akan bisa mewujudkan masa kejayaan indonesia jika sebagian besar rakyat masih dalam perilaku buruk, jadi perlu persatuan antara pemimpin dan yang dipimpin sehingga bisa bersama mewujudkan apa yang menjadi cita-cita.

Begitulah kurang lebih beberapa gambaran tentang ramalan masa kejayaan indonesia, ciri-ciri lainya tentu saja masih banyak dan bisa jadi masing-masing pribadi mewakili satu kunci pembuka gerbang yang sangat berkilauan itu. semoga apa yang menjadi cita-cita dapat cepat terwujud, tugas kita sekarang adalah terus belajar meningkatkan kemampuan ilmu dan iman sehingga dapat menjadikanya sebagai modal untuk berkarya sebaik mungkin sesuai dengan keunikan yang ada pada diri masing-masing, bisa saling membantu dan melengkapi. jika banyak warga yang melakukanya maka masa keemasan diri, keluarga, RT, kelurahan atau dalam skala lebih besar indonesia akan datang secepat kilat....